Telur merupakan sumber protein hewani yang sering disajikan sebagai lauk pauk. Ada telur mata sapi, telur rebus, telur rebus, dan telur lainnya.
Telur tidak hanya enak dan mengenyangkan, tetapi juga mengandung vitamin dan mineral yang baik untuk kita. Tapi tentunya telur itu sehat kalau kondisi dan kualitas telurnya bagus ya.
Tentu saja telur basi dan busuk tidak seberharga telur segar.
Faktanya, telur busuk bisa menimbulkan beberapa risiko kesehatan saat dimakan. Sehingga penting bagi kita untuk mengetahui ciri ciri telur busuk. Risiko kesehatan apa yang bisa timbul dari makan telur busuk? Lalu bagaimana membedakan telur busuk dengan telur segar?
Cara membedakan telur busuk dan telur segar
Periksa kantung udara telur
Ada bagian telur yang tidak mengandung cairan ya teman-teman. Ini adalah kantung udara telur.
Kita bisa menentukan umur telur dengan memeriksa kantung udaranya.
Telur dengan sedikit kantong udara segar, sedangkan telur dengan kantong udara besar sudah tua.
- Periksa telur di dalam air
Jika kemudian kita berurusan dengan kantong udara di dalam telur, kita dapat melakukan percobaan di dalam gelas berisi air. Telur dengan kantong udara kecil atau telur segar akan tenggelam jika diletakkan di dalam segelas air. Posisi telur segar yang tenggelam ini horizontal bukan vertikal ya.
- Periksa bentuk kuning telur yang bulat
Dengan bantuan lampu kita juga bisa membedakan antara telur segar dan busuk.
Dalam cahaya terang, telur segar terlihat seperti kuning telur yang bulat. Hal ini juga terlihat saat cangkang telur pecah. Telur segar terlihat sangat bulat dan kuning telur serta putihnya terlihat seperti dua lingkaran cahaya di sekitar telur. - Periksa bau telur
Agak sulit membedakan telur segar dan telur busuk berdasarkan kuning dan putihnya.
Namun, bau telur juga bisa membantu membedakan telur segar dengan telur busuk. Bau telur yang menyengat atau bau ikan yang menyengat menandakan sudah tua atau bahkan busuk.
Telur busuk yang tidak dapat dimakan lagi karena bisa menimbulkan beberapa risiko kesehatan. Jangan sampai ke mata atau tertelan secara tidak sengaja, karena hal ini dapat merusak kesehatan. Berikut adalah resiko makan telur busuk bagi kesehatan.
- Mengakibatkan Diare
Makan telur busuk menyebabkan mual, muntah dan diare. Gejala ini bisa muncul sekitar 12-15 jam setelah makan telur busuk. Tapi telur busuk biasanya bisa dikenali dari baunya sebelum dimakan. Bau telur busuk mengandung hidrogen sulfida (H2S), yang mengeluarkan bau tidak sedap.
- Mengakibatkan Sakit kepala
Gejala seperti sakit kepala, kram perut, dan demam juga bisa terjadi jika Anda tidak sengaja memakan telur busuk. Jika Anda menggunakannya, Anda harus segera pergi ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.
- Mengakibatkan Masalah kulit
Salah satu masalah kulit yang bisa terjadi akibat tidak sengaja memakan telur busuk adalah gatal. Gatal bisa muncul di area tertentu atau di seluruh tubuh. Bahkan jika semakin parah, gatal bisa disertai dengan infeksi jamur.
- Mengakibatkan Infeksi Salmonellosis
Jika Anda tidak sengaja memakan telur busuk, risiko tertular salmonella sangat tinggi. Telur busuk terkontaminasi beberapa bakteri, termasuk salmonella, yang dapat menyebabkan demam tifoid akibat invasi bakteri pada pembuluh darah dan radang saluran pencernaan akibat keracunan makanan. Jika tidak diobati, bakteri ini dapat menyebabkan kematian akibat melemahnya sistem kekebalan tubuh.
- Mengakibatkan Infeksi listeriosis
Bahaya lain dari memakan telur busuk adalah listeriosis, penyakit infeksi berbahaya yang disebabkan karena memakan makanan yang terkontaminasi bakteri. Bakteri ini hidup dalam daging, telur, dan produk susu yang dimasak dengan buruk.
Pada wanita hamil, listeriosis menyebabkan persalinan prematur, keguguran, atau kematian janin segera setelah lahir. Orang dengan sistem kekebalan yang lemah juga berisiko tertular infeksi ini. Makan telur busuk dapat menyebabkan kulit bermasalah dan masalah pencernaan. Dapatkah Anda membayangkan efek telur busuk yang bersentuhan langsung dengan kulit atau mata?