Jika sebuah bangun ruang diiris pada beberapa rusuknya, kemudian kita buka dan dibentangkan sedemian rupa sehingga menjadi sebuah bangun datar, maka bangun datar tersebut akan membentuk jaring-jaring bangun ruang.
1. Cara Membuat Jaring-Jaring Kubus
ika kubus ABCD.EFGH pada gambar (a) kita iris sepanjang rusuk AE, EF, FB, CG, GH, dan HD, kemudian kita buka dan bentangkan, maka akan membentuk bangun datar seperti terlihat pada gambar (b). Banun datar tersebut merupakan jaring-jaring kubus.
Dapat kamu lihat, bahwa jaring-jaring kubus terdiri dari enam buah persegi yang kongruen (sama bentuk dan ukurannya).
Jika kita lipat kembali pada garis yang menjadi perbatasan dua buah persegi, maka akan terbentuk kubus ABCD.EFGH. Dengan catatan, tidak ada persegi yang bertumpuk.
Jika kita iris pada rusuk yang berbeda maka akan menghasilkan ja ring-jaring kubus yang berbeda pula. Coba kamu iris kembali kubus pada gambar (a) dengan irisan yang berbeda-beda. Berapa banyak jaring-jaring kubus yang dapat kamu peroleh?
2. Cara Membuat Jaring-jaring Balok
Jika balok PQRS.TUVW pada gambar (a) kita iris sepanjang rusuk RV, VU, UQ, SW, WT, dan TP, kemudian kita buka dan bentangkan, maka akan membentuk jaring jaring balok seperti terlihat pada gambar (b).
Apabila rusuk yang kita iris berbeda, maka akan menghasilkan jaring-jaring balok yang berbeda pula. Dapatkah kamu membentuk jaring-jaring balok yang lainnya?
Ciri – ciri Balok
Untuk membedakan bangun balok dengan jenis bangun lainnya, maka terdapat beberapa ciri khusus seperti berikut ini:
- Mempunyai 12 rusuk.
- Mempunyai 8 titik sudut.
- Terdiri atas 6 sisi.
- Seluruh sudutnya pasti berbentuk siku – siku.
- Memiliki 12 diagonal bidang serta 4 diagonal dalam bentuk bangun ruang.
Perbedaan Balok dan kubus
erikut adalah perbedaan antara jaring – jaring balok dan kubus, antara lain:
- Perbedaannya terletak pada bentuk sisi pada keduanya. Cara pemotongan yang sama jika dimulai dari sisi yang berbeda maka dapat menghasilkan bentuk yang berbeda juga.
- Jaring – jaring kubus mempunyai bentuk sisi hanya dalam bentuk persegi, sementara pada sisi jaring – jaring balok terdiri atas persegi serta persegi panjang.
Sifat – sifat Balok dan Bagian Balok
Berikut adalah beberapa sifat umum yang ada pada bangun balok, antara lain:
- Balok tersusun atas 3 pasang sisi yang sama (total memiliki 6 buah sisi).
- Pada masing – masing sisinya memiliki bentuk segiempat yakni persegi maupun persegi panjang.
- Paling sedikit harus memiliki 1 pasang sisi dengan bentuk yang berbeda.
- Memiliki 12 rusuk.
- Rusuk – rusuk yang sejajar memiliki ukuran yang sama.
- Memiliki 4 diagonal bidang.
- Diagonal bidang yang sejajar memiliki ukuran yang sama.
- Memiliki 4 diagonal ruang serta seluruhnya memiliki bentuk ukuran yang sama.
- Masing – masing bidang diagonalnya memiliki bentuk persegi panjang.